Passion story

Menangis Saat Mendengarkan Musik, Wajar Atau Tidak ya?

24 Mei 2021
Oleh FWD Insurance

Pernahkah kamu merasa senang, bersemangat, atau sedih saat mendengarkan musik tertentu? Atau bahkan, kamu tanpa sadar menangis saat mendengarkan sebuah lagu? Tenang, kamu tidak sendiri kok. Melansir dari situs interlude.hk, sebuah penelitian menunjukkan bahwa sekitar 25% dari populasi mengalami hal tersebut.

Dalam situs psychologytoday.com juga disebutkan bahwa fenomena menangis saat mendengarkan musik juga pernah diteliti oleh peneliti yang berasal dari University of North Carolina, yaitu Katherine Cotter dan Paul Silvia yang berkolaborasi dengan peneliti dari University of Sydney, yaitu Kirill Fayn. Penelitian tersebut dilakukan untuk mengetahui emosi yang dialami seseorang saat mendengarkan musik yang membuatnya ingin menangis.

Penelitian tersebut melibatkan 892 orang dewasa sebagai partisipannya. Dari total tersebut, 89,8% di antaranya menyatakan bahwa mereka pernah mengalami fenomena ingin menangis saat mendengarkan musik. Partisipan kemudian diminta mengurutkan perasaan emosionalnya saat mendengarkan musik tersebut dalam 16 jenis emosi berbeda, dan didapatkan hasil bahwa 2 emosi yang umum menyebabkan partisipan ingin menangis, yaitu perasaan sedih dan haru. Sebanyak 63% melaporkan bahwa mereka merasa sedih saat mendengar musik hingga ingin menangis, sementara 36,7% lainnya merasa terharu.

Penelitian lain juga pernah dilakukan untuk mengetahui bagaimana musik dapat memanipulasi perasaan seseorang. Penelitian tersebut dilakukan oleh sekelompok peneliti dari Center for Interdisciplinary Music Research di Finlandia. Penelitian ini kemudian dipublikasikan dalam Frontiers in Human Neuroscience.

Menurut hasil penelitian, partisipan menggunakan musik untuk membantu mereka merasakan emosi yang diinginkan, atau bisa dikatakan memanipulasi emosinya. Bahkan, musik juga digunakan untuk mengatasi perasaan negatif yang sedang dirasakannya. Musik juga bisa membantu mereka menyalurkan rasa frustasinya akibat suatu hal. Namun, peneliti juga menemukan bahwa gender dapat berpengaruh terhadap efek musik pada emosi seseorang. Pria yang menggunakan musik untuk membantu mereka menyalurkan emosi negatifnya ternyata justru bisa merasa lebih buruk dari emosi yang dirasakan sebelumnya.

Namun, emosi manusia adalah sesuatu yang rumit dan sulit untuk dipahami. Itulah sebabnya, lagu yang memicu kamu menangis mungkin akan terdengar biasa bagi orang lain. Atau bahkan mungkin, satu saat kamu menangis saat mendengar suatu lagu, tetapi di saat lainnya kamu merasa biasa saja saat mendengarnya lagi. Itulah sebabnya, untuk memastikan penyebab fenomena ini masih dibutuhkan waktu panjang untuk proses penelitian.

Tapi yang jelas, kamu tidak perlu merasa bahwa kamu berlebihan mendalami suatu lagu jika menangis saat mendengarnya, karena ini adalah fenomena yang wajar terjadi.

 

Sumber :